email : mail@unizar.ac.id

FEB UNIZAR dan Pegadaian: Sinergi Membangun Generasi Keuangan Cerdas

Narasumber dari PT. Pegadaian memberikan materi tentang Perencanaan Keuangan untuk Masa Depan di Gedung Teater Ahmad Firdaus Sukmono UNIZAR, pada Kamis (19/09/24)

UNIZAR NEWS, Mataram – Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Islam Al-Azhar (UNIZAR) sukses menggelar kuliah umum bertema “Perencanaan Keuangan untuk Masa Depan”, pada Kamis (19/09/24), di Gedung Teater Ahmad Firdaus Sukmono. Acara ini dihadiri oleh para dosen dan ratusan mahasiswa dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis serta Fakultas Agama Islam UNIZAR, yang antusias menyerap ilmu tentang pentingnya manajemen keuangan di era modern.

Kuliah umum dibuka dengan sambutan hangat dari Dekan FEB UNIZAR, Muhamad Sayuti, SE., MM., yang akrab disapa dengan panggilan Mr. Say. Dalam sambutannya, Mr. Say menyampaikan pesan penting mengenai perubahan paradigma tentang Pegadaian di kalangan masyarakat. “Jika dulu orang merasa malu datang ke Pegadaian karena identik dengan gadai barang, kini Pegadaian menawarkan berbagai produk inovatif seperti investasi emas, tabungan haji, pembayaran tagihan listrik, PDAM, dan banyak lagi,” ujarnya.

Sambil berkelakar, Mr. Say menyoroti kecintaan masyarakat terhadap emas, yang secara kimiawi dikenal dengan simbol ‘Au’ (Aurum). “Semua orang menyukai emas, kecuali mungkin satu jenis emas yang tidak disukai oleh para ibu-ibu, yaitu ‘Mas kawin lagi,” katanya, disambut tawa para peserta.

Sesi pertama kuliah umum diisi oleh Bagus Setiawan dari Divisi Kelembagaan Pegadaian Sweta. Bagus memberikan motivasi kepada mahasiswa untuk berani menjadi wirausahawan. “Pegadaian siap mendukung melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR) tanpa agunan bagi mahasiswa yang serius mengembangkan usaha,” ungkapnya. Bagus mendorong mahasiswa untuk tidak takut gagal dan terus berpacu meraih kesuksesan dalam berbisnis.

Hadirin acara Kuliah Umum dari PT. Pegadaian berfoto bersama di Gedung Teater Ahmad Firdaus Sukmono, pada Kamis (19/09/24)

Sesi kedua dibawakan oleh M. Abror Alfansyauri dari Divisi Pegadaian Syariah Cabang Cakranegara. Ia menekankan pentingnya perencanaan keuangan sejak dini, khususnya bagi generasi milenial. “Sedikit demi sedikit, lama-lama menjadi bukit,” ujarnya mengutip pepatah. Abror memberikan contoh sederhana dengan mengajak mahasiswa untuk mulai menabung emas melalui aplikasi Pegadaian, dengan biaya yang sangat terjangkau. “Hanya dengan tiga belas ribu rupiah, kalian bisa mulai menabung emas, jauh lebih bermanfaat daripada top-up Mobile Legends,” candanya.

Selain memberikan wawasan tentang pengelolaan keuangan, acara ini juga menjadi ajang apresiasi bagi mahasiswa yang telah memulai usaha mereka sendiri. Beberapa mahasiswa menerima penghargaan dari Pegadaian atas usaha-usaha kreatif mereka, seperti bisnis jual beli beras, budidaya madu, usaha laundry, dan jasa pemandian kendaraan bermotor.

Ketua Senat Akademik UNIZAR, Dr. Drs. H. Sahar, SH., MM., yang hadir dalam acara tersebut, turut mengapresiasi inisiatif Pegadaian dalam membangun sinergi dengan mahasiswa untuk meningkatkan literasi keuangan dan kewirausahaan. “Saya berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlangsung agar mahasiswa tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki kemampuan mengelola keuangan dengan baik untuk masa depan,” tuturnya.

Kuliah umum ini sukses membekali mahasiswa dengan wawasan praktis mengenai pengelolaan keuangan serta semangat wirausaha. Dengan dukungan dari Pegadaian, mahasiswa UNIZAR diharapkan semakin siap menghadapi tantangan keuangan di masa depan dengan perencanaan yang matang dan inovasi usaha yang terus berkembang. (Asmadi/Humas)