UNIZAR NEWS, Mataram – Suasana ruang kerja Biro Kemahasiswaan Universitas Islam Al-Azhar (UNIZAR) tampak sibuk namun penuh semangat pada Kamis (26/6/25). Kepala Biro Kemahasiswaan, Arista Suci Andini, S.Si., M.Si., menerima tim humas dan publikasi untuk berbagi cerita di balik penyelenggaraan seleksi Olimpiade Nasional Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (ONMIPA) tingkat universitas tahun 2025.
ONMIPA merupakan salah satu program unggulan dari Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek), yang rutin diikuti oleh UNIZAR. Namun tahun ini terasa berbeda.
“Kami berupaya meningkatkan antusiasme mahasiswa karena ini bukan hanya tentang lomba, tapi juga tentang prestasi yang berdampak jangka panjang bagi mereka,” ujar Arista.
Seleksi ONMIPA UNIZAR tahun ini melibatkan empat cabang utama: Matematika, Biologi, Fisika, dan Kimia. Sistem seleksi yang diterapkan pun mengacu langsung pada format tingkat wilayah. Mahasiswa diminta mendaftar sesuai minat cabang lomba, lalu mengikuti ujian seleksi.
“Untuk Biologi, mereka mengerjakan 100 soal pilihan ganda. Sedangkan untuk Matematika, Fisika, dan Kimia, bentuknya uraian,” jelas Arista.
Dari hasil tersebut, lima peserta terbaik di masing-masing cabang akan terpilih untuk mewakili UNIZAR ke tingkat wilayah.
Jika tahun lalu hanya dua cabang yang diikuti, tahun ini menjadi momen bersejarah karena UNIZAR berhasil menjaring peserta untuk keempat cabang ONMIPA. Terutama Biologi, yang mencatat pendaftar terbanyak: 32 mahasiswa.
“Alhamdulillah, tahun ini Fisika dan Kimia juga ada peminatnya, ini menunjukkan peningkatan kesadaran akan pentingnya kompetisi akademik,” tambah Arista yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Tata Usaha Fakultas MIPA UNIZAR.
Tidak hanya seleksi, Biro Kemahasiswaan UNIZAR juga menyiapkan pendampingan intensif bagi lima peserta terpilih dari masing-masing cabang. Setiap kelompok akan dibimbing oleh dosen yang kompeten di bidangnya, dilengkapi dengan try out, materi pendalaman, dan simulasi soal tingkat wilayah.
“Kami tidak ingin melepas mereka begitu saja. Mereka akan kami dampingi secara serius agar benar-benar siap menghadapi seleksi tingkat wilayah,” ungkap Arista.
Lebih dari sekadar prestasi, Arista menekankan pentingnya nilai-nilai pengalaman, pengembangan diri, dan kebanggaan institusional.
“Targetnya tentu ingin ada yang lolos ke tingkat nasional, tetapi yang utama adalah memberi ruang bagi mahasiswa untuk tumbuh dan menunjukkan kemampuannya,” tuturnya penuh harap.
Dengan semangat tinggi dari mahasiswa dan dukungan menyeluruh dari kampus, UNIZAR optimis ONMIPA 2025 akan menjadi panggung prestasi dan momentum membanggakan bagi para duta ilmiah kampus biru ini. (Asmadi/Humas)
Diselenggarakan oleh
Yayasan Pesantren Luhur Al-Azhar
Jl. Unizar No.20, Turida, Kec. Sandubaya, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat