email : mail@unizar.ac.id

Dekan FH Unizar menjadi Narasumber dalam Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Pramuwisata Muda (Tour Guide Training)

UNIZAR NEWS, Mataram – Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Nusa Tenggara Barat bekerjasama dengan Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Mataram. Kolaborasi ini diwujudkan dengan mengadakan kegiatan “Pendidikan dan Pelatihan Pramuwisata Muda (Tour Guide Training)” pada Senin-Kamis, 3-6 April 2023, di Meeting Room Narmada, Hotel Lombok Vaganza, Jl. Panji Tilar Negara 99X, Kekalik Jaya, Kecamatan Sekarbela, Mataram.

Dalam kegiatan tersebut, HPI-NTB dan STP Mataram menghadirkan Dr. Ainuddin, S.H., M.H., yang merupakan Dekan Fakultas Hukum (FH) Universitas Islam Al-Azhar (Unizar), sebagai narasumber. Adapun Unizar dikenal sebagai Perguruan Tinggi yang memiliki visi terkait dengan kepariwisataan. Materi pelatihan yang diberikan meliputi pengetahuan tentang pariwisata, destinasi wisata, teknik guiding, dan berbagai aspek lain yang berkaitan dengan profesi pramuwisata.

“Acara seperti ini biasanya memakan waktu sekitar 1 minggu,” ujar Dr. Ainuddin, “namun materinya dipadatkan hingga hanya 4 hari.” Walaupun demikian, acara tersebut tetap menjadi acara yang ditunggu-tunggu oleh peserta karena kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan kompetensi para pramuwisata muda, sehingga dapat memberikan pelayanan yang lebih baik dan memuaskan kepada para wisatawan yang berkunjung ke Nusa Tenggara Barat.

Tidak hanya itu, acara tersebut juga diharapkan dapat membuka lapangan kerja yang sangat besar, terutama bagi masyarakat sekitar. Seiring dengan meningkatnya jumlah wisatawan yang datang ke Pulau Lombok, kebutuhan akan pramuwisata muda semakin besar.

Dalam pemaparan materinya, Dr. Ainuddin menekankan faktor attitude yang perlu dimiliki oleh pramuwisata yang profesional.

“Menjadi pramuwisata yang profesional harus memiliki attitude, knowledge, skill yang cukup. Penekanannya adalah attitude, yaitu menunjukkan jati diri menjadi warga yang penuh dengan tanggung jawab ketika mengemban tugas sebagai pramuwisata,” jelas Dekan FH Unizar ini.

Beliau juga berharap agar kegiatan pendidikan dan pelatihan ini bisa dilaksanakan di banyak lembaga pendidikan lainnya.

“Kami sangat berharap bahwa acara seperti ini dapat dilaksanakan di tempat lain dan melibatkan sekolah-sekolah tinggi pariwisata lainnya atau bahkan Perguruan Tinggi di NTB. Hal ini penting untuk memperkuat sinergi antara industri pariwisata dengan pendidikan, dan pada akhirnya, dapat memperkuat ekonomi daerah melalui pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas,” pungkas Dr. Ainuddin. (Adi Prayuda/Humas)