UNIZAR NEWS, Mataram – Biro Akademik Universitas Islam Al-Azhar (Unizar) menyelenggarakan kegiatan Rekonstruksi Kurikulum Berbasis Merdeka Belajar dan Outcome Based Education (OBE) Program Studi Ilmu Komputer, Fakultas Teknik (FT) Unizar. Acara ini berlangsung pada hari Rabu, 7 Juni 2023, di Ruang Rapat GA8 Gedung Rektorat Unizar. Narasumber dalam acara ini adalah Sri Winarti, S.T., M.Cs, Wakil Dekan Bidang Al-Islam dan Kemuhammadiyahan, Akademik, dan Kemahasiswaan di Fakultas Teknologi Industri, Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Yogyakarta.
Dalam acara ini, hadir beberapa pejabat Rektorat, diantaranya: Ketua Senat Akademik, Wakil Rektor I, Sekretaris Badan Penjaminan Mutu, Kepala Biro Akademik, Kepala Biro Kemahasiswaan, Kepala Bagian IT, dan Kepala Bagian PMB. Hadir juga civitas Fakultas Teknik Unizar, Dekan FT: H. Lutfi, ST., MT; Wakil Dekan II FT: Restusari Evayanti, ST., M.Eng; Kaprodi Ilmu Komputer: Firmansyah, S.Kom., M.Kom; Kaprodi Teknik Sipil: Jauhari Prasetyawan, S.Pd., M.Eng; Dosen FT: Yusuf Hendra Pratama, S.Kom., M.Kom; Yunita Aprilina, ST., M.Eng; Sugiharta, ST., MT; Aulia Isti Makrifa, M.Eng; M. Syahwan, S.Pd.I., M.Pd.I.; Dhiafah Hera Darayani, ST., MT.; Syakirin, ST., MT.; Juanita, ST., M.Eng.; Evrianti Syntia Dewi, ST., MT.; dan Musmiratul Uyun, M.Pd; serta stakeholder dari Balai Monitor Spektrum Frekuensi Radio (SFR) Kelas II Mataram: I Wayan Daging.
Dekan FT Unizar, dalam sambutannya, mengucapkan selamat datang kepada narasumber yang telah meluangkan waktunya hadir ke Unizar.
“Selamat datang di kampus kami. Saya berterima kasih sekali atas kehadiran Ibu untuk memberikan pencerahan kepada prodi kami, ilmu komputer. Sudah dari dulu kami ingin mendirikan prodi ilmu komputer, tapi SDM kami masih terbatas. Akhirnya, tahun ini kami baru mulai menerima mahasiswa,” ungkap H. Lutfi.
Salah satu hal yang disoroti narasumber pada acara ini adalah terkait Desain Model Merdeka Belajar – Kampus Merdeka (MBKM). Sri Winarti, S.T., M.Cs mengungkapkan bahwa desain model MBKM ada 3 jenis: 611, 602, dan 512.
“Desain model MBKM ada 3 jenis: 611 yang artinya 6 semester belajar di prodi, 1 semester lintas prodi di dalam PT (Perguruan Tinggi, red) dan di luar PT dan 1 semester di luar PT/Non-PT; 602 yang artinya 6 semester belajar di prodi dan 2 semester di luar prodi dan PT; kemudian yang terakhir 512 yang maksudnya 5 semester belajar di prodi, 1 semester lintas prodi di dalam PT dan di luar PT, dan 2 semester di luar PT/Non-PT. Pola di Informatika UAD adalah 611,” ujar alumnus Universitas Gadjah Mada ini.
I Wayan Daging sebagai perwakilan stakeholder dari Balai Monitor SFR Kelas II Mataram mengungkapkan pentingnya mata kuliah terkait dengan regulasi di bidang ilmu komputer.
“Karena bidang kami terkait dengan perumusan kebijakan di bidang penataan, perizinan, monitoring dan evaluasi, serta penegakan hukum penggunaan spektrum frekuensi radio, kami sebagai regulator, bertanggung jawab langsung kepada Kementerian Kominfo, maka penting silabus terkait regulasi diberikan kepada mahasiswa, agar mahasiswa juga tidak terlalu merdeka dan memahami batasan-batasan,” ujarnya.
Kegiatan ini menekankan beberapa poin penting dalam rekonstruksi kurikulum, antara lain pemaparan mengenai kurikulum berbasis MBKM serta peninjauan ulang kurikulum Program Studi Ilmu Komputer. Selain itu, dalam kegiatan ini juga dibahas terkait profil lulusan yang diharapkan, rumusan Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL), serta bahan kajian yang relevan dengan Program Studi Ilmu Komputer. Diharapkan, semua hal ini memberikan dampak positif bagi pengembangan kurikulum Program Studi Ilmu Komputer Unizar.
Sekali lagi, civitas Unizar menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan dengan mengadakan kegiatan rekonstruksi kurikulum. Dengan mengikuti pendekatan Merdeka Belajar dan Outcome Based Education, Universitas ini berupaya mempersiapkan para mahasiswanya untuk menghadapi dunia kerja yang semakin kompleks dan cepat berubah. (*)
