UNIZAR NEWS, Mataram – Gedung Teater Ahmad Firdaus Sukmono Universitas Islam Al-Azhar (UNIZAR) dipenuhi semangat antusiasme mahasiswa Fakultas Kedokteran (FK) yang mengikuti Latihan Kepemimpinan dan Manajemen Mahasiswa Sekolah Kastrat-Dasar LION-24 (LKMM SK-Dasar LION-24) pada Minggu pagi. Acara yang dimulai pada pukul 08.00 WITA ini mengundang lebih dari 121 peserta dan 40 panitia dari angkatan 2024, dengan tujuan membekali mahasiswa keterampilan kepemimpinan dan manajemen yang akan berguna baik di lingkungan kampus maupun di kehidupan profesional mereka di masa mendatang.
Acara dibuka secara resmi oleh Wakil Dekan I Fakultas Kedokteran UNIZAR, dr. Rohmania Setiarini, M.Sc., Sp.N., yang berpesan kepada seluruh peserta untuk mengikuti rangkaian kegiatan dengan penuh semangat dan dedikasi hingga selesai. Pemukulan gong menjadi tanda dimulainya resmi acara yang penuh makna ini. Selain itu, hadir pula tokoh-tokoh penting FK UNIZAR seperti Manager Pendidikan FK UNIZAR, dr. Ronanarasafa, MHPE, FFRI, dan Manajer Program Unggulan FK UNIZAR, drg. Abdillah Adipatria Budi Azhar, M. Biomed, serta Kanit Kemahasiswaan FK UNIZAR, dr. Shinta Wulandari, S.Ked.
Ketua Panitia, I Gede Hendra Wijaya Putra, dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini diadakan pada tiga hari terpisah, yaitu 13, 20, dan 27 Oktober 2024, sebagai upaya BEM Fakultas Kedokteran untuk mengembangkan potensi mahasiswa. Mengusung tema LION-24, yang merupakan singkatan dari Leadership, Integrity, Opportunity, Networking, kegiatan ini diharapkan mampu membekali peserta dengan kemampuan memimpin yang berintegritas, memanfaatkan kesempatan, dan membangun jaringan yang luas.
“Kami dari Divisi PSDM BEM sangat bersemangat menyelenggarakan kegiatan ini, dan berharap teman-teman dapat mengambil pelajaran berharga dari setiap sesi. Ini adalah langkah awal untuk menjadi pemimpin yang mampu membawa perubahan positif, baik di lingkungan kampus maupun di luar,” ujar I Gede dengan penuh antusias.
Materi-materi yang disiapkan untuk LKMM ini berfokus pada pengembangan keterampilan kepemimpinan dan kajian strategis (kastrat). Peserta akan diajak untuk berpikir kritis dan berpartisipasi aktif dalam pemecahan masalah, yang tentunya sangat penting bagi seorang calon dokter. Kegiatan ini juga dirancang untuk mendukung proses kaderisasi yang berkelanjutan, menciptakan pemimpin-pemimpin baru yang siap menghadapi tantangan di masa depan.
Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FK UNIZAR, Andry Cahaya Putra, dalam sambutannya menekankan pentingnya kepemimpinan dalam profesi medis. Ia mengingatkan bahwa seorang dokter tidak hanya harus mampu memimpin diri sendiri, tetapi juga harus memiliki kemampuan mengambil keputusan yang berdampak positif bagi orang lain.
“Kaderisasi sangat penting untuk melahirkan pemimpin-pemimpin masa depan. Melalui LKMM ini, kami ingin memastikan bahwa mahasiswa Fakultas Kedokteran UNIZAR tidak hanya unggul dalam aspek akademik, tetapi juga memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat,” jelas Andry. Ia juga menambahkan bahwa proses berpikir kritis dalam pemecahan masalah adalah salah satu hal penting yang dibahas dalam acara ini.
Wakil Dekan I FK UNIZAR, dr. Rohmania Setiarini, M.Sc., Sp.N., dalam sambutannya mengajak para peserta untuk serius mengikuti seluruh rangkaian kegiatan hingga akhir. “Kegiatan seperti ini sangat penting dalam membentuk karakter kepemimpinan kalian. Jadikanlah ini sebagai langkah awal untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan pemimpin yang berintegritas,” ucapnya sebelum secara simbolis memukul gong sebagai tanda dibukanya acara.
Dengan jadwal yang padat dan materi yang mendalam, LKMM SK-Dasar LION-24 FK UNIZAR diharapkan tidak hanya menjadi wadah belajar, tetapi juga menjadi momen berharga bagi mahasiswa untuk memperkuat soft skills mereka. Melalui kegiatan ini, UNIZAR terus menunjukkan komitmennya dalam mencetak generasi penerus bangsa yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki kepemimpinan yang tangguh dan integritas yang kuat.
Latihan ini bukan sekadar teori, melainkan kesempatan bagi peserta untuk mengaplikasikan ilmu yang didapat dalam kehidupan nyata, baik selama menjadi mahasiswa maupun nanti setelah menjadi bagian dari dunia profesional. Satu langkah kecil di LKMM ini dapat menjadi pijakan awal untuk perubahan besar di masa depan. (Asmadi/Humas)