email : mail@unizar.ac.id

Menelisik Masa Depan Fakultas Kedokteran UNIZAR Bersama Prof. dr. Rosdiana Natzir: Strategi Menuju Akreditasi Unggul

Prof. dr. Rosdiana Natzir, Ph.D., Sp.Biok., Dekan Fakultas Kedokteran UNIZAR periode 2024-2028

UNIZAR NEWS, Mataram – Pada Kamis, 12 September 2024, ruang kerja Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Islam Al-Azhar (UNIZAR) menjadi tempat dari wawancara mendalam dengan Prof. dr. Rosdiana Natzir, Ph.D., Sp.Biok. Dalam kesempatan langka ini, Dekan baru Fakultas Kedokteran tersebut membagikan visi dan strategi inovatifnya untuk mengantarkan fakultas menuju akreditasi unggul dan pencapaian kualitas tertinggi.

Prof. Rosdiana, yang sebelumnya berpengalaman sebagai Wakil Dekan I di Universitas Hasanuddin (UNHAS), menjelaskan pentingnya pengembangan bertahap dan berkelanjutan untuk mencapai target yang sesuai dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi. “Ada tahap-tahap yang harus dicapai setiap tahun, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Target utama tentu meningkatkan kualitas di segala aspek, terutama dalam akreditasi. Akreditasi mencakup keseluruhan elemen Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat,” ujar Prof. Rosdiana.

Dalam wawancara tersebut, Prof. Rosdiana menekankan tiga komponen utama yang menjadi fokusnya: input mahasiswa, proses pendidikan, dan output lulusan. “Input mahasiswa harus lebih ditingkatkan kualitasnya. Kita juga harus melihat minat calon mahasiswa. Semakin banyak peminat, semakin selektif kita dalam memilih yang terbaik. Proses pendidikan juga harus diperbaiki, dan saya akan mempelajari lebih lanjut apa yang perlu dibenahi. Jika sudah baik, tentu akan kita tingkatkan lagi,” jelasnya.

Beliau juga menambahkan, “Selain itu, transparansi menjadi penting agar tidak ada saling curiga. Terbuka kepada pimpinan terkait dengan masalah-masalah yang ada, apalagi kami kan ada di bawah Universitas. Dan pihak Universitas pun harus pandai melihat kondisi di bawah.”

Sebagai dekan baru, Prof. Rosdiana sangat menyadari pentingnya penyesuaian kurikulum dengan perkembangan teknologi terkini. “Semua sekarang berbasis IT, dan ini sudah menjadi perhatian saya. Banyak hal yang sudah ada di kepala saya, namun perlu saya bicarakan lebih lanjut dengan Wakil Dekan dan tim untuk memastikan langkah yang diambil tepat,” ungkapnya.

Tidak hanya fokus pada kualitas akademik, Prof. Rosdiana juga menyoroti pentingnya sarana dan prasarana dalam mendukung proses pembelajaran. “Sarana prasarana juga harus diperhatikan, apakah sudah memenuhi standar untuk mendukung proses belajar mengajar dan penelitian,” tambahnya.

Pengalamannya di UNHAS memberikan keyakinan bagi Prof. Rosdiana bahwa tidak ada perbedaan mendasar antara universitas negeri dan swasta dalam hal aturan dan standar. “Di UNHAS, meskipun itu negeri, pengawasan dan aturan yang diterapkan sama seperti di universitas swasta. Jadi, saya yakin apa yang diterapkan di sana bisa diterapkan di UNIZAR, terutama terkait peningkatan kualitas akademik,” jelasnya.

Dalam hal pengembangan sumber daya manusia (SDM), Prof. Rosdiana menekankan pentingnya memahami kebutuhan di lapangan dan merencanakan strategi yang tepat. “Kita harus pandai melihat kebutuhan di lapangan dan apa yang diperlukan untuk meningkatkan SDM. Dari situ, kita bisa membuat rencana yang matang untuk pengembangan lebih lanjut,” ujarnya.

Visi besar Prof. Rosdiana juga mencakup peningkatan minat penelitian di kalangan dosen dan mahasiswa. “Sumber dana penelitian dari pemerintah sangat banyak, tergantung pada kemauan kita untuk meneliti. Hal yang sama berlaku untuk pendidikan lanjutan. Kami akan mendorong dosen dan mahasiswa untuk terus berkembang,” pungkasnya.

Dengan kepemimpinan yang kuat, pengalaman luas, dan visi yang jelas, Prof. dr. Rosdiana Natzir, Ph.D., Sp.Biok, berkomitmen untuk membawa Fakultas Kedokteran UNIZAR ke arah yang lebih baik, menuju akreditasi unggul dan kualitas pendidikan yang setara dengan universitas terbaik di Indonesia. (Asmadi/Humas)