UNIZAR NEWS, Mataram – Kerja sama adalah hal yang mutlak dibutuhkan di era saat ini bagi institusi pendidikan, terutama dengan adanya program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang mendorong kolaborasi antaruniversitas. Menyadari pentingnya sinergi dalam meningkatkan kualitas pendidikan, Universitas Islam Al-Azhar (UNIZAR) dan Universitas 45 Mataram (UPATMA) mengukuhkan langkah strategis mereka dengan menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) pada pagi hari ini, Kamis (30/05/24), di Aula Abdurrahim UNIZAR.
Penandatanganan MoU ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting dari kedua institusi, antara lain: Rektor UNIZAR: Dr. Ir. Muh. Ansyar, MP; Rektor UPATMA: Ismak Subardan, S.Pd., MH.; Wakil Rektor I UPATMA: I Made Suradana, SH., MH.; Kabiro Humas, Kerja Sama, dan Alumni (HKA) UNIZAR: I Putu Septian Adi Prayuda, S.Si., M.SM.; Kabiro Humas dan Kerja Sama UPATMA: Ismi Arifiana Rahmandari, SH., MH. Selain itu, staf kerja sama dan media dari kedua universitas turut hadir menyaksikan momen bersejarah ini.
Rektor UNIZAR, Dr. Ir. Muh. Ansyar, MP, membuka acara dengan sambutan hangat. “Kami menyambut dengan antusias kerja sama ini. Kami percaya kolaborasi dengan Universitas 45 Mataram akan membawa dampak positif dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian di kedua universitas,” ujar Dr. Ansyar.
Beliau juga menekankan pentingnya memulai kerja sama ini di bidang akademik. Langkah ini sejalan dengan program Merdeka Belajar yang diinisiasi oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, bertujuan untuk meningkatkan mobilitas dan pengalaman belajar mahasiswa. Selain itu, Dr. Ansyar menyampaikan informasi bahwa tahun ini akan berlangsung Seminar Internasional MIICEMA ke-23 dan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) skala Internasional di UNIZAR, dan membuka kesempatan untuk berkolaborasi dengan pihak UPATMA.
Rektor UPATMA, Ismak Subardan, S.Pd., MH, menekankan pentingnya kerja sama ini. “Selain pada bidang-bidang yang disebutkan Rektor UNIZAR tadi, penting juga menurut saya untuk berkolaborasi dalam bidang inkubasi bisnis. Mengingat bahwa UNIZAR perkembangannya sangat luar biasa, sehingga kami juga ingin mendapat pencerahan dari kolaborasi ini,” katanya.
Wakil Rektor I UPATMA, I Made Suradana, SH., MH., menegaskan kembali bahwa sejak dulu UNIZAR dan UPATMA memiliki hubungan emosional yang sangat kuat. Apalagi akta pendirian UPATMA diurus langsung oleh pendiri UNIZAR, yakni H. Abdurrahim, SH. (Alm). Selain itu, UNIZAR dan UPATMA sama-sama merupakan perguruan tinggi asuh dari Universitas Udayana (UNUD) Bali.
Penandatanganan MoU ini merupakan langkah awal dalam menciptakan sinergi yang lebih kuat antara UNIZAR dan UPATMA. Kedua institusi berharap kerja sama ini dapat memberikan kontribusi signifikan dalam pengembangan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Dengan kerja sama ini, kedua universitas berkomitmen untuk terus berinovasi dan berkolaborasi demi menciptakan lingkungan akademik yang dinamis dan berdaya saing tinggi. Berkas MoU yang telah ditandatangani ini diharapkan dapat menjadi landasan yang kokoh untuk kerja sama di masa depan, membawa dampak positif tidak hanya bagi mahasiswa dan staf pengajar, tetapi juga bagi masyarakat luas.
Kerja sama antara UNIZAR dan UPATMA ini menandai babak baru dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di Nusa Tenggara Barat. Semoga langkah ini dapat menginspirasi lebih banyak institusi pendidikan untuk menjalin kemitraan strategis demi kemajuan bersama. (Asmadi/Humas)
