UNIZAR NEWS, Mataram – Aula Abdurrahim Universitas Islam Al-Azhar Mataram kembali dipenuhi suasana khidmat dan penuh semangat. Fakultas Hukum Universitas Islam Al-Azhar (UNIZAR) menyelenggarakan Yudisium Sarjana Strata Satu (S1) untuk Program Studi Ilmu Hukum Tahun Akademik 2024/2025 pada Rabu (9/7/25). Sebanyak 27 yudisiawan dan yudisiawati secara resmi dikukuhkan, dengan 8 orang diantaranya meraih predikat cumlaude.
Dari total 27 peserta yudisium, delapan mahasiswa berhasil meraih predikat cumlaude atau dengan pujian, yang menjadi cerminan prestasi akademik gemilang: M. Shohibul Rifqi Amini (IPK 3,95), Raden Gunawan Effendi (IPK 3,83), Wawan Anshori Yusuf Setyawan (IPK 3,75), Ety Retno Setyowati (IPK 3,74), Heru Subaktianto (IPK 3,74), Miftahul Jannah (IPK 3,69), Zawil Arham (IPK 3,68) dan, Aspuri (IPK 3,60).
Acara yudisium dibuka secara resmi oleh Dekan Fakultas Hukum UNIZAR, Dr. Ainuddin, SH., MH dengan tiga kali ketukan palu. Lagu kebangsaan Indonesia Raya menggema di ruang aula, disusul lantunan ayat suci Al-Qur’an oleh Sherly Julianto Putri, mahasiswa Fakultas Hukum UNIZAR.
Pembacaan Surat Keputusan Penetapan Peserta Yudisium dilakukan oleh Wakil Dekan I, Gusti Ayu Ratih Damayanti, SH., MH, yang kemudian dilanjutkan dengan prosesi pengukuhan oleh Dekan.
Sejumlah tokoh penting turut hadir dalam acara ini, antara lain: Dr. Drs. H. Sahar, SH., MM; Ketua Senat Akademik, Dr. Sri Karyati, SH., MH: Wakil Rektor I, Dr. Ainuddin, SH., MH: Dekan Fakultas Hukum, Sumarni, SH., MH: Wakil Dekan II Haerani, SH., MH: Wakil Dekan III, M. Ikhsan Kamil, SH., M.Kn: Ketua Prodi Ilmu Hukum, Khairul Aswadi, SH., MH: Ketua LBH FH UNIZAR, Habibi, ST: Kepala Tata Usaha Fakultas Hukum, beserta dosen dan staf akademik lainnya.
Dalam sambutannya, Wakil Rektor I Dr. Sri Karyati, SH., MH menyoroti kekhasan yudisium Fakultas Hukum UNIZAR. Ia menyebut bahwa prosesi yudisium ini selalu tertib, penuh semangat, dan menjadi daya tarik tersendiri karena banyak mahasiswanya berasal dari kalangan institusi kepolisian.
“Ketika ada suara keras di dalam yudisium, pasti itu Fakultas Hukum. Saat wisuda, janji wisudawan yang lantang pun pasti dari Fakultas Hukum,” ujar beliau, disambut tawa dan tepuk tangan para hadirin.
Beliau juga mengingatkan pentingnya menjaga nama baik almamater dan menyebarkan kualitas positif UNIZAR ke masyarakat luas.
Dalam sambutan penuh makna, Dr. Ainuddin, SH., MH menegaskan bahwa hari yudisium bukan hanya perayaan akademik, tetapi juga awal dari perjuangan hukum sesungguhnya. Ia mengangkat isu serius tentang perdagangan perempuan dalam kemasan pernikahan lintas negara, mengutip kasus nyata para perempuan Indonesia yang menjadi korban eksploitasi di Tiongkok.
“Di balik janji cinta itu, terselip praktik perdagangan orang yang berbahaya dan terstruktur. Ini menuntut lulusan hukum untuk berpikir tidak hanya secara nasional, tetapi juga internasional,” ujar Dr. Ainuddin.
Beliau juga menceritakan pengalamannya menghadiri Konferensi Internasional Lawyer Bar Association yang diikuti 48 negara, dan kunjungan akademik ke China University of Political Science and Law (CUPL). Kerja sama internasional, pertukaran dosen, hingga peluang beasiswa ke Tiongkok turut dibahas dalam kunjungan tersebut.
Dengan penuh semangat, ia menyerukan agar lulusan Fakultas Hukum UNIZAR mampu menjawab tantangan global dan menjadi pembela keadilan universal.
“Fakultas Hukum UNIZAR bukan sekadar tempat kuliah. Ia adalah kawah candradimuka yang membentuk karakter, akal sehat, dan nurani,” tegasnya.
Mewakili para yudisiawan, M. Shohibul Rifqi Amini, SH yang meraih IPK tertinggi 3,95, menyampaikan kesan dan harapannya. Ia mengajak teman-teman seangkatan untuk tetap rendah hati dan menjadikan ilmu yang diperoleh sebagai bekal hidup.
“IPK tinggi bukan hanya angka, tapi tanggung jawab. Saya percaya, mengambil keputusan itu penting, walau penuh risiko. Dan satu prinsip yang selalu saya pegang adalah ‘Man jadda wajada‘ – barang siapa bersungguh-sungguh, pasti dia mendapatkannya.”
Yudisium Fakultas Hukum UNIZAR 2025 bukan hanya sebuah seremoni akademik, tetapi sebuah panggilan. Panggilan untuk membela yang lemah, menegakkan keadilan, dan membawa nama UNIZAR ke panggung dunia.
Selamat kepada seluruh yudisiawan dan yudisiawati. Langkah kalian baru saja dimulai – dan dunia sedang menunggu suara hukum yang berani, jujur, dan berpihak pada kemanusiaan. (Asmadi/Humas)
Diselenggarakan oleh
Yayasan Pesantren Luhur Al-Azhar
Jl. Unizar No.20, Turida, Kec. Sandubaya, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat
